Kamis, 26 April 2012

Ingin Hidup Baik ; Dunia dan Akhirat , Berakhlaklah !


Ingin Hidup Baik ; Dunia dan Akhirat , Berakhlaklah !

adam maulana

11 03 2011
Saudara sekalian, mari kita renungi kehidupan ini, dan coba belajar mengaplikasikan sesuatu yang kita yakini benar . Nabi Muhammad SAW memberikan tauladan kepada kita ; bahwa akhlak harus selalu kita pancangkan dalam kehidupan. Oke, mari kita kaji bersama apa sebenarnya; akhlak itu.
Pengertian kata akhlaq adalah merupakan bentuk jamak dari kata khuluq. Dan kata ini di Indonesia ditulis dengan menggunakan huruf “k”; akhlak atau khuluk, jadi kita lazimlkan saja dalam tulisan ini memakai kata “akhlak”. Kata ini mengandung makna ; tingkah laku, perangai, tabiat dan atau budi pekerti. Sedangkan kata akhlak menurut pengertian istilah diberi batasan ; daya kekuatan jiwa yang mendorong perbuatan dengan mudah dan spontan tanpa dipikir terlebih dahulu. Dengan demikian akhlak pada dasarnya sikap yang melekat pada diri seseorang secara spontan diwujudkan dalam tingkah laku; perbuatan. Bilamana perbuatan spontan baik menurut akal dan Agama maka tindakan atau perbuatan itu dinamakan Akhlak yang baik;akhlaq al-karimah, atau yang kadang kita menyebutnya dengan akhlaq al-mahmudah. Dan bilamana seseorang berbuat sebaliknya maka dinamakan akhlak buruk atau akhlaq al-mazmumah.
Secara umum dapat dikatakan bahwa akhlak yang baik pada dasarnya merupakan akumulasi dari akidah dan syari’ah yang menyatu secara utuh dan sempurna dalam diri seseorang. Apabila Akidah telah mendorong pelaksanaan Syari’ah akan melahirkan perbuatan akhlak yang baik, atau bisa dikatakan bahwa akhlak merupakan perilaku seseorang yang tampak manakala Syari’ah Islam telah dilaksanakan berdasarkan Akidah Islam.
1. Akhlak kepada Allah;
a. Beribadah kepada Allah; melaksanakan semua perintah Allah untuk menyembahNya sesuai dengan perintahNya; tunduk patuh kepada Allah.
b. Berdzikir kepada Allah; selalu mengingat Allah SWT dalam keadaan sepi maupun ramai; fi sirri wal’alan.
c. Berdoa kepada Allah; memohon apa saja kepada Allah SWT. pastilah Allah SWT akan mengabulkannya.
d. Tawakal kepada Allah; berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT dan menunggu hasil pekerjaan atau menanti akibat dari suatu keadaan.
e. Tawadu’ kepada Allah; rendah hati dihadapan Allah SWT. Mengakui dirinya lemah dan papa dihadapan Allah SWT yang menjadikannya segala sesuatu yang ada, maka kita tidak layak merasa angkuh dan sombong , tidak mau memberi maaf kepada orang lain, pamrih dalam melaksanakan ibadah kepada Allah SWT.
2. Akhlak kepada sesama;
a. akhlak terhadap diri sendiri;
– sabar; perilaku terhadap diri sendiri sebagai hasil pengendalian hawa nafsu dan penerimaan terhadap apa yang menimpa pada dirinya. Sabar diungkapkan ketika melaksanakan perintah, menjauhi larangan dan ketika ditimpa musibah apapun.
– Syukur; sikap berterima kasih atas pemberian dari Allah SWT yang tidak bisa terhitung banyaknya .
– Tawadu’; rendah diri selalu menghormati siapapun dan dimanapun, terhadap orang miskin maupun orang duka papa lara; fakir miskin.
b. Akhlak kepada Ibu dan Bapak; akhlak kepada Ibu dan Bapak adalah perbuatan baik kepada keduanya dengan ucapan dan perbuatan; “walaataqullahuma uffin” dan meladeni apa yang menjadi permintaannya. Berbuat baik kepada kedua orang tua harus dibuktikan dalam bentuk-bentuk perbuatan; menyayangi dan mencintainya secara total.
c. Akhlak kepada keluarga;akhlak kepada keluarga adalah mengembangkan kasih sayang diantara anggota keluarga yang diungkapkan dalam bentuk komunikasi intensif yang menyenangkan; baik secara kualitas maupun kuantitasnya, tentunya tidak saling terganggu antara satu dan yang lainnya.
3. Akhlak kepada Lingkungan;
Misi Agama Islam adalah mengembangkan prinsip “rahmatan lil’alamien” bukan hanya kepada manusia tetapi kepada alam dan lingkungan hidup. Misi tersebut tidak terlepas dari tujuan diangkatnya manusia sebagai “khalifah fil ard “; sebagai wakil Allah SWT yang bertugas memakmurkan bumi, mengelola dan melestarikan alam. Berakhlak kepada lingkungan hidup adalah menjalin dan mengembangkan hubungan yang mesra dan harmonis dengan alam sekitarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar